Lando Norris dan Verstappen Bersinar di 2024, Apa yang Akan Terjadi di F1 2025?
Source: formula1.com
Edufriend, musim Formula 1 tahun 2024 ditutup dengan balapan spektakuler di Abu Dhabi Grand Prix, menandai akhir salah satu musim yang cukup dramatis. Dalam balapan ini, McLaren berhasil mencatatkan sejarah dengan meraih gelar Constructors Champion, menjadi kemenangan pertama mereka sejak 1998, Edufriend. Sementara itu, Max Verstappen dari Red Bull mendapatkan gelar World Champion, melanjutkan dominasinya dengan gelar keempat berturut-turut.
Constructors Champion 2024
Source: cbs19.tv
Kebangkitan McLaren sepanjang musim menjadi salah satu cerita terbesar di Formula 1 2024. Tim ini mengakhiri musim dengan total poin yang cukup untuk menyalip Ferrari di klasemen akhir constructor. Lando Norris memainkan peran penting dengan kemenangannya di Abu Dhabi, mengamankan selisih 14 poin atas Ferrari. Oscar Piastri, rekan setimnya, juga berkontribusi besar dengan konsistensi podium sepanjang musim.
Setelah lebih dari dua dekade tanpa gelar constructor, kemenangan ini menjadi bukti strategi teknis dan pengembangan mobil McLaren yang berhasil. Dengan mobil yang kompetitif dan dua pembalap berbakat, McLaren kini dianggap sebagai salah satu tim terkuat di grid.
World Champion 2024
Source: redbull.com
Meski McLaren berjaya di constructor, Max Verstappen tetap menjadi bintang musim ini. Dengan total 437 poin, Verstappen menunjukkan dominasinya di awal musim, memenangkan tujuh dari sepuluh balapan pertama. Meskipun menghadapi tantangan sengit dari Lando Norris dan Charles Leclerc di paruh kedua musim, Verstappen berhasil menjaga keunggulannya.
Performa luar biasa Verstappen di trek basah di Brasil dan strategi balapan yang sempurna di Las Vegas menjadi momen kunci yang memastikan gelar juaranya sebelum musim berakhir.
Gimana dengan Musim 2025 Mendatang?
Musim Formula 1 2025 akan dimulai dengan sejumlah perubahan besar dalam susunan pembalap, mencerminkan dinamika yang terus berubah di dalam olahraga ini. Berikut adalah beberapa perpindahan paling mencolok dan pengaruhnya terhadap kompetisi tahun depan.
- Lewis Hamilton ke Ferrari
Perubahan terbesar musim ini adalah kepindahan Lewis Hamilton ke Ferrari, mengakhiri 12 tahun kebersamaannya dengan Mercedes. Langkah ini dianggap sebagai tantangan baru bagi Hamilton, yang bertujuan untuk membawa Ferrari kembali ke kejayaan historisnya. Keputusan ini memaksa Ferrari untuk melepas Carlos Sainz, yang akhirnya memilih bergabung dengan Williams untuk musim 2025.
- Carlos Sainz ke Hamilton
Setelah dikeluarkan dari Ferrari untuk memberi ruang bagi Hamilton, Sainz menandatangani kontrak dengan Williams. Ini merupakan langkah strategis bagi Williams, yang terus berupaya meningkatkan performanya dengan mendatangkan pembalap berpengalaman. Sainz akan menjadi pemimpin tim dan membantu mengembangkan mobil Williams.
- Jack Doohan ke Alpine
Jack Doohan, pembalap cadangan Alpine yang sebelumnya berlaga di Formula 2, mendapatkan kesempatan untuk menjadi pembalap penuh waktu bersama tim ini. Ia akan menggantikan Esteban Ocon, yang masa kontraknya tidak diperpanjang. Bersama Pierre Gasly, Doohan akan mencoba memperkuat Alpine di tengah persaingan ketat tim papan tengah.
- Haas dan Aston Martin
Tim Haas masih untuk musim 2025 setelah Nico Hülkenberg dipindahkan ke Sauber. Menggaet Oliver Bearman dan Esteban Ocon telah untuk mengisi posisi ini. Sementara itu, Aston Martin tetap mempertahankan Fernando Alonso dan Lance Stroll, dengan fokus pada stabilitas untuk terus bersaing di papan tengah.
- Red Bull dan McLaren
Red Bull dan McLaren memilih mempertahankan pembalap mereka. Max Verstappen tetap bersama Red Bull hingga 2028, sementara McLaren akan kembali menurunkan Lando Norris dan Oscar Piastri. Keputusan ini mencerminkan kepercayaan penuh kedua tim terhadap pembalap muda mereka untuk terus bersaing di puncak.
- Merceds-AMG Petronas
Mercedes-AMG Petronas Formula 1 Team untuk musim 2025 telah diumumkan. Tim ini akan diwakili oleh George Russell, pembalap berbakat dengan pengalaman dan beberapa kemenangan Grand Prix, serta debutan muda Andrea Kimi Antonelli, seorang lulusan program junior Mercedes. Antonelli menggantikan Lewis Hamilton, yang telah bergabung dengan Ferrari untuk musim 2025.
Kombinasi Russell dan Antonelli mencerminkan pendekatan Mercedes untuk menggabungkan pengalaman dengan talenta muda dalam upaya mempertahankan kompetisi di tingkat tertinggi Formula Toto Wolff, kepala tim Mercedes, menyatakan keyakinannya bahwa pasangan ini akan membantu tim terus bersaing di barisan depan.
Musim 2024 menjadi momen kebangkitan McLaren, sementara Max Verstappen terus mendominasi. Dengan perubahan besar pada line up pembalap untuk 2025, seperti Hamilton di Ferrari, musim mendatang diprediksi akan lebih kompetitif dan menarik. Para penggemar F1 dapat menantikan duel sengit antara Verstappen, Norris, Leclerc, dan Hamilton, serta perkembangan tim-tim lain yang berusaha kembali ke puncak kompetisi.
Writer: Fanisa Azwa
Editor: Tim News Director