Jakarta Job Fair 2025: Sinergi UNJ Bersama Disnakertransgi DKI Jakarta
(Sumber : unj.ac.id)
Hai, Edufriend! Universitas Negeri Jakarta (UNJ) menjadi tuan rumah penyelenggaraan Jakarta Job Fair Goes to Campus 2025, sebuah kegiatan yang bertujuan memperluas akses kerja dan memperkuat kompetensi sumber daya manusia muda. Acara ini berlangsung selama dua hari, pada 23–24 Oktober 2025, bertempat di Lantai 3 GOR UNJ, Kampus B Rawamangun, di dalam job fair goes to campus menghadirkan berbagai perusahaan ternama di jakarta yang pastinya akan menyediakan peluang karir untuk para peserta serta informasi kerja luar negeri oleh balai pelayanan perlindungan pekerja migran indonesia
Pengangguran Masih Menjadi Tantangan di Jakarta
Dilansir dari data Badan Pusat Statistik (BPS) pada februari 2025, tingkat pengangguran di jakarta mencapai 338 ribu orang atau 6,81 persen dari total angkatan kerja. Dari jumlah tersebut 70,37 persen orang merupakan pengangguran berusia muda (15-29 tahun).
Data BPS pada Februari 2025, menunjukkan tingkat pengangguran terbuka di DKI Jakarta masih mencapai 6,18 persen, dengan mayoritas penganggur berasal dari lulusan SMA, SMK, dan perguruan tinggi. Hal ini dikarenakan masih ada mismatch kompetensi yang harus dihadapi, yaitu kompetensi yang dibutuhkan industri dengan kompetensi atau kemampuan yang dimiliki tenaga kerja. Oleh karena itulah, dunia pendidikan juga perlu menyesuaikan kurikulum agar lulusan yang dihasilkan bisa memiliki kompetensi yang lebih relevan dengan tuntutan industri dan perkembangan zaman.
Pengangguran dari lulusan tingkat sekolah di Jakarta terus berkurang sebelum adanya pandemi Covid-19. Rata-rata pengangguran berada di usia muda, antara 15-29 tahun, dan lulusan SMA/SMK. Dalam publikasi Profil Pengangguran Provinsi DKI Jakarta 2023, sebanyak 355.000 orang menganggur di Jakarta pada Agustus 2023. Jumlahnya terus turun dibandingkan dengan kondisi pada Agustus 2020 yang mencapai 573.000 orang. Penurunan ini juga terlihat pada tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Jakarta, yang turun dari 10,95 persen pada Agustus 2020 menjadi 6,53 persen per Agustus 2023, pengangguran muda di jakarta mendominasi oleh lulusan SMA, dengan proporsi mencapai 33,71 persen.
Kerja Sama UNJ dan Disnakertransgi DKI Jakarta Siapkan Mahasiswa dan Lulusan yang Siap Bersaing
Jakarta Job Fair Goes to Campus 2025 hadir menjadi sebuah upaya untuk menangani permasalahan pengangguran khususnya di Jakarta. Acara ini merupakan hasil kerja sama antara Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi (Disnakertransgi) Provinsi DKI Jakarta dengan UNJ. Tak hanya itu, job fair ini juga melibatkan beragam mitra industri, lembaga pelatihan, dan pelaku UMKM.
(Sumber : unj.ac.id)
Jakarta Job Fair Goes to Campus 2025 diikuti oleh 26 perusahaan besar dari berbagai sektor, dengan total 1.620 tawaran lowongan pekerjaan. Terbuka untuk umum dan tanpa dipungut biaya apapun alias gratis, tak heran jika job fair ini dihadiri oleh lebih dari seribu peserta sejak hari pertama dilaksanakan.
Selain itu, peserta juga dapat mengakses informasi dari berbagai lembaga, termasuk BP3MI DKI Jakarta untuk peluang kerja di luar negeri, Pusat Pasar Kerja Kementerian Ketenagakerjaan RI, Pusat Karier UNJ, serta mitra lain yang menyediakan layanan pelatihan dan pengembangan karier. Wah, luar biasa ya, Edufriend!
Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi DKI Jakarta, Syarifudin, menegaskan bahwa generasi muda memiliki peran vital sebagai penggerak pembangunan dan inovasi di Jakarta. “Generasi muda adalah penggerak utama pembangunan Jakarta. Melalui Jakarta Job Fair Goes to Campus, Pemprov DKI berkomitmen mendorong produktivitas dan partisipasi aktif anak muda dalam pasar kerja yang adil, layak, dan berkelanjutan,” ungkapnya.
Ketika memasuki area job fair yang berlokasi di Lantai 3 GOR UNJ, Kampus B Rawamangun, para peserta dapat mengunjungi stand bazar UMKM, menyaksikan showcase pelatihan pada Mobile Training Unit dari Pusat Pelatihan Kerja Daerah Jakarta Utara, serta Pusat Pelatihan Kerja Khusus Pengembangan Las. Kegiatan ini juga meliputi sesi career talk, company sharing, dan bimbingan pengembangan kompetensi. Harapannya, peserta yang datang tak hanya sekadar berkunjung dan mencari informasi seputar peluang kerja, tetapi sekaligus memperoleh wawasan langsung tentang kebutuhan dunia kerja dan kriteria pekerja yang dicari industri.
Dengan berbagai aktivitas ini, Jakarta Job Fair Goes to Campus 2025 diharapkan menjadi wadah optimal untuk mempertemukan pemberi kerja dengan pencari kerja, khususnya lulusan baru (fresh graduated), sehingga dapat meningkatkan kesiapan karier, mengenal kebutuhan industri, serta berkontribusi menurunkan tingkat pengangguran terbuka di Provinsi DKI Jakarta.
Job Fair Hadir Sebagai Solusi bagi Pencari Kerja
Jakarta Job Fair Goes to Campus 2025 menjadi salah satu solusi strategis untuk mengatasi tantangan pengangguran, terutama bagi lulusan baru yang sedang mempersiapkan diri memasuki dunia kerja. Kegiatan Jakarta Job Fair Goes to Campus 2025 menjadi penting karena memberikan akses langsung bagi pencari kerja untuk bertemu perusahaan, mendapatkan informasi lowongan, dan mengikuti sesi bimbingan serta pengembangan kompetensi. Job fair ini tak hanya menawarkan kesempatan kerja, tetapi juga membantu peserta memahami bagaimana tren industri saat ini.
(Sumber : unj.ac.id)
Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi DKI Jakarta, Bapak Taufik, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Beliau berharap Jakarta Job Fair Goes to Campus 2025 ini bisa menjadi berkah bagi para pencari kerja. Menurutnya, penyelenggaraan job fair di dalam lingkungan kampus ini sangat penting mengingat salah satu target dari job fair adalah lulusan baru yang sedang bersiap memasuki dunia kerja. Bapak Taufik juga berharap, berlangsungnya kegiatan ini bukan hanya membantu menekankan angka pengangguran di DKI Jakarta namun juga dapat membuka peluang yang lebih luas bagi masyarakat untuk dapat bekerja di tempat yang menjamin finansial yang lebih stabil.
Sementara itu, Wakil Rektor UNJ Bidang Kerja Sama dan Bisnis, Bapak Andy Hadiyanto, menyampaikan bahwa kegiatan ini sejalan dengan visi UNJ sebagai center of talent development, tempat mahasiswa dan lulusan bertransformasi menjadi insan yang produktif, kreatif, dan adaptif terhadap tantangan global. Menurut Bapak Andy diadakannya kegiatan ini tak hanya memperkenalkan mahasiswa dengan dunia industri, namun juga mengajak mahasiswa untuk memahami perubahan besar yang ada dalam dunia kerja di era digital seperti saat ini.
Beliau juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, khususnya Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi, Syarifudin, atas perhatian besar terhadap pembangunan SDM dan perluasan kesempatan kerja bagi generasi muda. Harapannya, semoga Jakarta Job Fair Goes to Campus 2025 ini dapat menjadi momentum dalam penguatan sinergi antara pemerintah dan dunia usaha untuk membangun sebuah ekosistem ketenagakerjaan yang berdampak nyata.
Writer: Sekar Salsabila Permana Putri
Editor: Tim News Director



