Gen Z Menghidupkan Kembali Vintage Lifestyles!

(Source: Instagram @babyylisa_ @thsabrnita @animisme, Pinterest)

Edufriend, tau gak kalo Gen Z semakin dikenal sebagai generasi yang suka bereksperimen dengan gaya? Dan siapa sangka, Gen Z justru menemukan banyak inspirasi dari masa lalu. Melalui platform TikTok, Instagram, dan X, tren vintage kembali lagi! Bukan sekadar ikut-ikutan, tapi jadi bentuk self-expression yang unik dan seru. So, kalau lo lagi cari suasana baru berbau retro, ini saat yang tepat untuk menyesuaikan style lo dan tren ini, check it out! 

1. Sentuhan Fashion! Campuran Old-School dan Edgy

Gaya fashion Gen Z sekarang punya sentuhan kuat dari era 90-an dan awal 2000-an. Celana low-rise dan celana baggy yang dulu dianggap “out of date” sekarang justru jadi barang yang harus dipunya. Ditambah dengan fitted blouse, tas penuh aksesoris, dan kacamata retro berwarna oranye, merah, atau bening, membuat gaya vintage ini tetap kece! Banyak influencer yang menghidupkan kembali gaya ini lewat konten video bertema OOTD atau #throwback yang fresh dan relatable. Jadi, lo nggak cuma stylish, tapi juga tampil kece dengan sentuhan nostalgia.

2. Musik Lawas yang Meroket lagi

Selain fashion, musik lawas pun jadi tren kembali. Setelah tren pop-punk yang sempat viral, sekarang lagu-lagu mellow dan soulful mulai mencuri perhatian. Lagu seperti Piano Man – Billy Joel, Be My Baby – The Ronettes, Linger – The Cranberries, Iris – Goo Goo Dolls, hingga All Night Long – Lionel Richie, kembali populer di platform TikTok. Lagu-lagu ini jadi backsound untuk konten fit check, video montage, dan masuk ke beberapa kategori playlist. Gen Z suka banget karena lagu-lagu ini karena terasa hangat dan personal.

3. Walkman, HP Lipat, dan Estetika Kamar

Walkman dan HP lipat jadul sekarang jadi aksesori keren yang kembali populer juga. Gen Z nggak cuma pakai barang-barang ini untuk estetika, tapi juga untuk pemakaian sehari-hari. Banyak yang masih pakai HP jadul yang tetap berfungsi karena selain vintage, HP ini juga memberikan pengalaman berbeda dibandingkan smartphone modern. HP lipat punya charm klasik yang nggak bisa didapatkan dari ponsel kekinian. Sementara itu, Walkman dan kaset jadul nggak cuma jadi alat musik, tapi juga jadi hiasan kamar retro yang kece. Dengan poster musik lama, lampu temaram, dan rak kayu mini, kamar lo bisa jadi lebih cozy dan artsy.

4. Kamera Digital Klasik & Filter Vintage

Di dunia fotografi, kamera digital lawas seperti Canon IXUS dan Fujifilm FinePix semakin banyak digunakan. Efek grainy, flash keras, dan tone warna jadul justru jadi favorit karena memberi kesan lebih autentik dan unik. Gen Z juga biasanya punya akun Instagram khusus untuk unggah foto-foto ciamik mereka dengan tema #PhotoDump. Tanpa filter berlebihan, foto-foto ini terlihat lebih natural. Untuk yang nggak punya kamera fisik, aplikasi seperti Huji, Dazz Cam, dan 1998 Cam jadi pilihan utama untuk mendapatkan efek vintage yang nggak kalah kece. 

Tren vintage yang kembali hidup ini bukan cuma sekadar nostalgia kosong dan gaya. Ini termasuk cara pandang untuk slowing down dan mengekspresikan diri. Jadi, Edufriend, kalau lo pengen coba sesuatu yang baru, jangan takut untuk mix and match gaya retro yang disesuaikan dengan style lo, ya!

 

 

Writer: Kamilaghufran Rifa S.

Editor: Tim News Director