Gebyar Technopreneurship Memeriahkan Dies Natalis ke-61 UNJ!

(Sumber: Dokumen Pribadi)

Jakarta Halo, Edufriend! Universitas Negeri Jakarta (UNJ) sedang merayakan Dies Natalis ke-61 dengan penuh semangat, kreativitas, dan pastinya kemeriahan. Pada 4 Juni 2025 lalu, Fakultas Teknik turut memeriahkan lewat gelaran Gebyar Technopreneurship dengan tema “Transformasi Teknologi Pendidikan: Penguatan Eksplorasi Kreativitas dan Pengetahuan Sebagai Wujud Kemandirian.” Mereka sukses menyelenggarakan rangkaian acara seru yang membawa semangat budaya, inovasi, dan kebersamaan.

1. Diwarnai Budaya dan Tradisi

Gebyar Technopreneurship ini nggak cuma jadi bagian dari peringatan ulang tahun UNJ, tapi juga jadi ajang untuk menunjukkan sejauh mana kampus tercinta ini berkembang dan beradaptasi dengan zaman. Nggak cuma soal akademik, tapi juga soal nilai budaya dan semangat kolaborasi antar warga kampus. Acara ini menjadi bukti nyata komitmen Fakultas Teknik UNJ dalam mendorong inovasi dan kewirausahaan di bidang teknologi.

Salah satu kegiatannya adalah pertunjukan seni budaya dari mahasiswa UNJ yaitu tarian khas Betawi, tari tradisional Lenggang Nyai. Yang bikin makin keren, mereka juga mengenakan busana adat dan pakaian pernikahan khas dari berbagai daerah yang ada di Nusantara. Nuansa budaya yang sangat terasa, membuat pengunjung pun antusias dalam menikmati setiap rangkaian penampilan di acara ini. Terdapat juga berbagai rangkaian menarik lainnya, seperti arak-arakan, talkshow, pameran booth Technopreneurship, dan hiburan.

2. Menyalakan Masa Depan Lewat Teknologi dan Karya

Satu lagi yang nggak kalah seru, dalam pameran karya teknologi dan inovasi mahasiswa Fakultas Teknik UNJ, berbagai program studi dari rumpun keilmuan yang berbeda turut menampilkan hasil karya terbaiknya. Setiap booth menggambarkan sinergi antara ilmu pengetahuan, keterampilan praktis, dan semangat technopreneurship yang kuat.

3. Deretan Rumpun yang Turut Memeriahkan Gebyar Technopreneurship

Rumpun Pascasarjana turut berpartisipasi dalam perayaan ini, yang diwakili oleh Program Studi Pendidikan Teknologi dan Kejuruan (S-2). Dengan mengusung slogan “We are proud to be alumni of the Master of Technology and Vocational Education, FT UNJ” booth ini merepresentasikan kontribusi para alumni dalam pengembangan pendidikan teknologi dan vokasional di Indonesia. 

Rumpun Teknik Elektro juga menunjukkan eksistensinya melalui berbagai inovasi. Program Studi Pendidikan Teknik Elektronika (S-1) memamerkan berbagai teknologi seperti tongkat pintar berbasis Internet of Things (IoT) untuk penyandang tunanetra, smart door lock dengan multisensor, serta alat resusitasi jantung paru portabel berbasis Arduino Uno Atmega 328. Pendidikan Teknik Elektro (S-1) mengangkat tema “ElectroVerse: Menjelajahi Dunia Elektro Masa Depan” sebagai cerminan dari semangat inovasi yang terus berkembang. Di sisi lain, Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer (S-1) menampilkan karya berupa gim edukatif digital hasil kreativitas mahasiswa, sedangkan Teknologi Rekayasa Otomasi (Sarjana Terapan) menyuguhkan prototipe robot terbang dan robot kapal sebagai wujud kemajuan di bidang otomasi. Program Studi Sistem dan Teknologi Informasi (S-1) pun tak kalah menarik dengan berbagai karya berbasis sistem informasi modern.

Rumpun Teknik Mesin turut meramaikan acara dengan kontribusi dari Program Studi Pendidikan Teknik Mesin (S-1) yang menampilkan produk seperti go-kart dan karya teknik lainnya. Program Studi Rekayasa Keselamatan Kebakaran (S-1) mengusung tema “Engineering for Fire Safety, Engineering for Life” dengan menampilkan mind mapping konsep keselamatan kebakaran, video edukatif tentang fire safety, koleksi wearpack seperti BEMP, APD, baju kerja, serta alat-alat praktikum keselamatan kebakaran. Teknologi Rekayasa Manufaktur (Sarjana Terapan) juga hadir dengan memamerkan alat pengiris tempe otomatis dan alat olahraga multifungsi hasil rancangan mahasiswa.

Dari Rumpun Ilmu Kesejahteraan Keluarga (IKK), terdapat berbagai karya kreatif dan aplikatif. Program Studi Pendidikan Tata Rias (S-1) serta Kosmetik dan Perawatan Kecantikan (Sarjana Terapan) menampilkan seni rias dan kosmetik berbahan alami, manekin sanggul hasil karya mahasiswa, dan bahan ajar kolaboratif yang dikembangkan bersama dosen. Program Studi Pendidikan Tata Busana (S-1) mengusung tema “From Knowledge to Innovation” sedangkan Desain Mode (Sarjana Terapan) membawa tema “Mode in Vision and Creativity” Keduanya menghadirkan karya desain busana kreatif yang mencerminkan perpaduan antara estetika dan inovasi. Di bidang kuliner, Program Studi Pendidikan Seni Kuliner (S-1) serta Seni Kuliner dan Pengelolaan Jasa Makanan (Sarjana Terapan) menyajikan berbagai produk makanan dan konsep manajemen jasa boga yang menarik. Tak ketinggalan, Program Studi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga (S-1) menampilkan enam produk digital hasil mata kuliah technopreneurship, lima belas produk makanan dan minuman berbasis teknologi pengolahan, serta karya estetika dan hospitality seperti coffee corner, florist, towel art, dan napkin folding.

Rumpun Teknik Sipil juga menunjukkan partisipasinya dalam acara ini. Program Studi Pendidikan Konstruksi Bangunan (S-1) mengangkat tema “PTB Technopreneur: Kreativitas, Konstruksi, dan Keberlanjutan” dengan memamerkan karya mahasiswa yang berfokus pada desain berkelanjutan. Tak kalah menarik, Program Studi Manajemen Pelabuhan dan Maritim (Sarjana Terapan) turut menampilkan konsep pameran yang tengah dalam tahap pengembangan, menandai semangat berinovasi yang terus hidup di setiap bidang keilmuan.

Gebyar Technopreneurship ini menjadi bukti kalau UNJ semakin solid dan berkembang. Semangat mandiri, bertransformasi, dan punya visi global terasa di setiap sudut acara. Edufriend yang datang pasti bisa merasakan energi positif dan kebanggaan jadi bagian dari keluarga besar UNJ.

Yuk, terus dukung langkah besar UNJ untuk jadi kampus yang unggul, kreatif, dan mendunia! Edufriend, lo juga bisa jadi bagian dari perubahan ini, karena masa depan dimulai dari sekarang, dimulai dari kita!

 

 

Writer: Fikron Yunus

Editor: Tim News Director