Jakarta – Halo, Edufriend! Day 2 Synchronize Fest 2025 yang digelar pada Sabtu, 4 Oktober 2025 benar-benar pecah dan spektakuler! Suasana penuh warna, antusiasme tinggi dari para penonton, dan momen nostalgia, semua berpadu jadi satu, bikin malam kedua Synchronize Fest 2025 terasa sangat meriah.

Pembuka yang Mencuri Perhatian, Memanaskan Suasana

Sejak sore hari, area Gambir Expo Kemayoran sudah ramai dipadati pengunjung yang tak ingin ketinggalan penampilan-penampilan spesial dari line-up hari itu. Sebagai pembuka, Idgitaf tampil beda dengan aksi “ngamen” nya yang berhasil mencuri perhatian penonton. Ia berkeliling area festival lengkap dengan payung kuning yang menjadi konsep di lagu terbarunya berjudul Sedia Aku Sebelum Hujan. 

Malam kedua Synchronize Fest 2025 dimulai dari Alkateri yang membuka panggung dengan gaya khasnya, hingga Andien yang tampil elegan dengan nuansa jazzy dan penuh pesan emosional lewat konsep Return to Kinanti. Penampilan spesial dari Andien sekaligus merayakan 25 tahun perjalanannya berkarya di industri musik. Musisi lain seperti Arumtala, Asep Balon, Aura Sumringah, dan kolaborasi eksperimental Avhath & Kuntari pun ikut menyempurnakan malam kedua Synchronize Fest 2025.

Formasi Megah! Kolaborasi yang Nggak Sembarangan

Nggak ketinggalan, Diskoria Orchestra yang menampilkan formasi megah bersama Andien, Afifah Yusuf, BCL, Dira Sugandi, dan Bandung Jazz Orchestra turut memukau para penonton Synchronize Fest 2025 di hari kedua. 

Nostalgia Bareng Cast Film Rangga & Cinta

Tak sampai disitu, momen paling ditunggu tentu saja penampilan “Musik dari Rangga & Cinta”, sebuah pertunjukan istimewa yang menghadirkan nuansa film legendaris Ada Apa Dengan Cinta? yang dibungkus dalam konser musik. Penampilan ini turut diramaikan oleh para pemain film Rangga & Cinta yaitu Leya Princy, El Putra Sarira, Jasmine Nadya, Kyandra Sembel, Katyana Mawira, Daniella Tumiwa, dan Rafi Sudirman. 

Dibawakannya lagu-lagu hits karya Melly Goeslaw yang jadi soundtrack film AADC berhasil menghipnotis penonton untuk ikut bernyanyi. Mulai dari lagu Ku Bahagia sebagai pembuka, Bimbang yang dibawakan oleh Sal Priadi, Denting dibawakan dengan penuh rasa oleh Andien, Rara Sudirman menyanyikan lagu Ingin Mencintai dan Dicintai lengkap dengan koreografi. Tak diduga, Baskara Putra juga ikut menyumbang penampilan dengan membawakan lagu Tentang Seseorang. 

Puncaknya, ketika El dan Leya naik ke atas panggung dan membawakan lagu Suara Hati Seorang Kekasih versi mereka. Penampilan pun ditutup dengan lagu Ada Apa Dengan Cinta yang dinyanyikan bersama-sama oleh seluruh penampil. Kolaborasi ini tentu saja menghanyutkan penonton dalam perjalanan cinta dan nostalgia. Baca artikel tentang film Rangga & Cinta di sini. 

Lintas Genre dan Lintas Generasi Hanya di Satu Festival

Selain itu, aksi dari Jamrud, JKT48, Pee Wee Gaskins & Friends, RAN, The Changcuters, Wali, Souljah, Guruh Gipsy, Nasida Ria & Mother Bank, Huru Hara by Preachja, OTW Onar Fest, dan Teenage Death Star: Thunder Boarding School ikut menambah kemeriahan malam kedua Synchronize Fest 2025. Dengan konsep yang menampilkan keberagaman musik Indonesia, hari kedua Synchronize Fest 2025 berhasil membuat seluruh penonton dari berbagai kalangan dan latar belakang genre kesukaan, larut dalam kebersamaan dan kenangan.

Edufriend, selalu ada yang beda dari Synchronize Fest tiap tahunnya. Kira-kira ada kejutan apa lagi ya di Synchronize Fest tahun depan?

Writer: Tiara Nauli Rachman

Editor: Tim News Director