Riang Riuh Festival 2025 Padati Bekasi Dengan Musik dan Seni

(Sumber: Dok. Pribadi)

Bekasi – Halo, Edufriend! Pada 28 Juni 2025, Bekasi jadi lautan manusia saat Riang Riuh Festival 2025 digelar di Parkir Selatan Transera Waterpark. Mengusung tema “Menyambut Keriangan dan Menari dalam Keriuhan,” festival ini sukses menarik ribuan orang dari Bekasi dan sekitarnya, bahkan banyak yang datang dari berbagai penjuru Jabodetabek.

Bukan cuma soal musik, Riang Riuh Festival 2025 juga jadi tempat kumpulnya anak-anak muda yang haus hiburan, seni, dan semangat kolaborasi. Sejak siang sampai larut malam, area festival selalu ramai. “Kami pengin bikin festival yang bukan cuma seru-seruan, tapi juga bisa jadi ruang tumbuh dan berbagi inspirasi. Antusiasmenya luar biasa hari ini,” ujar salah satu tim penyelenggara dengan semangat.

Penampilan Penuh Energi Dari Musisi Ternama

(Sumber: Dok. Pribadi)

Panggung utama Riang Riuh Festival 2025 jadi pusat keramaian. Delapan musisi dan grup tampil bergantian, semuanya memberikan penampilan terbaik mereka. Ada Hindia yang bikin penonton nyanyi bareng lewat lagu-lagu puitisnya, .Feast dengan energi menggelegar dan lirik-lirik sosialnya, Sal Priadi yang tampil syahdu dan penuh penghayatan, lalu Bukan WG x Mister Aloy yang bawa suasana jadi makin hidup dengan beat upbeat dan interaksi langsung dari panggung.

Lomba Sihir hadir dengan warna musik indie pop yang unik, Teenage Death Star tampil bertenaga lewat musik alternative rock, Eleventwelfth bawa suasana emosional lewat genre emo rock, dan The Jeblogs jadi penutup dengan kejutan musik eksperimental. Dari sore sampai malam, penonton nggak kehilangan semangat bernyanyi bersama sambil melompat antusias, bahkan bikin moshpit di tengah jadi crowd. “Puas banget bisa nonton Hindia sama .Feast live. Vibes-nya dapet, crowd-nya juga asik banget,” kata Nara, mahasiswa dari Jakarta.

Zona Komunitas Kreatif 

Selain musik, Riang Riuh juga memberi ruang khusus untuk komunitas kreatif. Zona komunitas dipenuhi booth dari berbagai bidang seni rupa, ilustrasi, fotografi, sampai literasi. Di setiap booth, pengunjung bisa melihat langsung karya-karya keren, ngobrol sama kreatornya, atau nyobain aktivitas seru, contohnya bikin ilustrasi, baca zine lokal, atau main skateboard mini.

Suasana di zona komunitas terasa hidup banget. Banyak interaksi dua arah yang bikin pengunjung betah berlama-lama. Ruang ini jadi bukti kalau anak muda Indonesia penuh ide dan semangat buat terus berkarya.

Berburu UMKM Lokal Sambil Foto Estetik

(Sumber: Dok. Pribadi)

Buat yang suka belanja atau jajan, bazar UMKM lokal juga nggak kalah ramai. Banyak stand menjual produk-produk kreatif mulai dari fashion lokal, aksesori handmade, merchandise musisi, sampai kuliner kekinian. Semua dikemas dengan gaya unik dan khas anak muda. “Seneng banget ada bazar. Jadi bisa sekalian nonton konser, terus jajan produk lokal yang lucu-lucu,” kata Adel, pengunjung asal Bekasi.

Nggak ketinggalan, instalasi seni interaktif jadi magnet buat yang doyan foto-foto. Warna-warni cerah, lampu-lampu artistik, dan elemen visual lainnya jadi spot wajib buat ngisi feed Instagram. Banyak pengunjung yang sengaja cari background estetik buat bikin konten atau sekadar simpan kenangan seru dari Riang Riuh Festival 2025.

Semangat dan Harapan Kedepannya

Riang Riuh Festival 2025 jadi bukti bahwa anak muda butuh ruang untuk berkumpul, bersenang-senang, dan mengekspresikan diri secara positif. Dengan suasana yang aman, nyaman, dan penuh semangat, festival ini sukses bikin banyak orang pulang dengan hati senang.

“Semoga festival ini terus ada tiap tahun. Rasanya seneng banget lihat banyak energi positif dan semangat buat dukung karya lokal,” ujar salah satu pengunjung. Festival ini meninggalkan kesan manis di hati ribuan penonton penuh cerita, tawa, dan momen yang nggak bakal dilupain. Sampai bertemu di Riang Riuh Festival selanjutnya!

 

 

Writer: Sakinah Ramadhani

Editor: Tim News Director